Thursday, October 6, 2016

Review No 72 : Hidan no Aria (When Casanova met Lolita )



Bayangkan jika angka kriminalitas semakin meningkat.Apa yang menurut anda akan pemerintah lakukan?meningkatkan keamanan dengan menambah jumlah polisi atau justru membuat akademi khusus untuk investigasi kriminal?Inilah Hidan no Aria sebuah anime yang bercerita tentang sekolah “polisi”.

1.Sekilas Tentang Anime ini

Hidan no Aria adalah sebuah anime keluaran studio J.C Staff.Studio ini cukup terkenal karena beberapa anime garapanya seperti : Toradora,Kaichou wa Maid Sama,Sakurasou no Pet na Kanojo,Zero no Tsukaima hingga anime kuliner yang lagi booming Shokugeki no Souma.


 Jujur gue udah cukup lama gak liat anime ini karena anime ini sendiri dirilis pada bulang April 2011 hingga Juli 2011.Anime ini sendiri masuk dalam koleksi anime Spring 2011.

Hidan no Aria sendiri berkisah tentang seorang remaja bernama Kinji Tooyama.Ia adalah murid kelas dua dari SMA Butei.Sebuah sekolah yang dikhususkan untuk menjadi sekolah “polisi”.Disini mereka dilatih layaknya anggota militer dan diperkenankan untuk membawa senjata api.

Sang Scarlet Ammo dan Quadara Aria
Suatu hari ia bangun terlambat.Sialnya lagi ia ketinggalan bus dan harus naik sepeda miliknya.Kesialanya tidak berhenti sampai disitu ternyata.Di bangku sepeda yang ia naiki ternyata ada sebuah bomb yang sengaja dipasang oleh mereka yang menamakan dirinya “Butei Killer” sebuah organisasi misterius yang menargetkan anak SMA Butei.

Untungnya dalam perjalanan ke sekolah ia bertemu dengan Kanzaki Aria.Seorang cewek loli berambut pink (lebih ke arah merah menyala sebenernya).Aria kemudian membantu menyelamatkan Kinji namun ternyata senjata “Butei Killer” jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan yang terlihat.
This what i mean..Casanova met Lolita...
Disaat terdesak itulah “Kekuatan” asli Kinji bangkit.Meskipun disebut kekuatan namun deskripsinya sendiri sedikit memalukan.Jika Kinji merasa terangsang ia akan mengalami perubahan kepribadian menjadi seorang Casanova.Disaat yang bersamaan kekuatan dan akurasi tembakanya akan setara dengan kelas S.

Sebenarnya Kinji tidak lagi ingin menggunakan kekuatanya itu lagi.Disamping karena cara pengaktivanya yang memalukan ia juga nampaknya masih trauma karena kejadian yang menyebabkan kematian sang kakak.Ia juga memilih hidup tenang sebagai seorang Inquesta yang hanya menangani masalah remeh.Namun semua itu berubah ketika Aria mengajaknya untuk bergabung.Sanggupkah Kinji memenuhi permintaan Aria?Streaming animenya disini.

2.First Impression

Anime ini memberikan kesan lucu dan keren disaat yang bersamaan.Kesan lucu didapat ketika pertama kali gue ngeliat Kinji “Berubah” menjadi sosok casanova yang perayu.Meskipun demikian sikapnya itu benar-benar ditunjang dengan kemampuannya yang meninggkat.
Pretty Cool Scene..

Perlu kalian ketahui,kemampuan Kinji ketika pada kondisi “Berubah” itu bener-bener keren.Ia sanggup menembakan peluru tepat ke laras senapan lawan (dewa gak tuh).Ia juga memiliki respon yang meningkat dengan drastis ketika pada keadaan itu.

3.Kekuatan Anime Ini

Meskipun terbilang konyol ide yang dipakai oleh anime ini cukup masuk akal.Kita tentunya paham bahwa Adrenalin adalah hormon yang membuat kita menjadi awas.Dengan logika bahwa pada kondisi “Excited” kadar Adrenalin meningkat maka proses yang membuat Kinji menjadi lebih jago dapati dijelaskan.
 
Best Partner Ever...
Tentu saja perubahan kepribadian yang terjadi tidak dapat dijustifikasi namun setidaknya bisa dijelaskan.Ide anime ini benar-benar menarik.Dengan semakin banyaknya anime yang beredar sekarang,untuk mencari ide original semacam itu tentunya akan sulit.

Action di anime ini juga keren.Kita disuguhkan pada adegan tembak-tembakan kelas dewa yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata.Setidaknya gue harus bilang bahwa anime ini memberikan kita sajian action yang menarik.

Animation dan Artwork di anime ini terbilang standar saja.untuk ukuran anime tahun 2011.Artwork di anime ini memang sangat terlihat menjual sisi Loli dari Aria sebagai booster untuk penjualanya.Tidak heran banyak dari para penggemar anime yang mengatakan bahwa anime ini memiliki kemiripan dengan Toradora.

4.Kelemahan Anime ini

2011 adalah tahun dimana persaingan anime begitu ketat.Banyak nama yang terlihat dominan waktu itu seperti Steins;Gate,Ao no Exorcist,Gintama,Tiger and Bunny,dan bahkan Toriko.Tidak mengherankan jika anime ini tidak terlalu laris di pasaran.

Hal kedua yang mungkin mengecewakan adalah cerita anime yang menggantung.Sejujurnya ending macam ini adalah hal yang paling gue benci.Di Indonesia akses untuk mendapatkan light novel itu gak gampang.kebanyakan anime muncul karena adanya fanmade translation.Itu aja cuma buat anime yang terkenal aja.Lha masa iya gue harus translate dulu baru bisa tau ending..gak praktis.

Ekploitasi pada Lolita di anime ini juga berlebihan ditambah lagi dengan sikap Shirayuki yang cemburuan dan Mine yang suka godain Kinji.Jujur gue bingung kenapa anime ini tidak diberi label “Harem” dengan segitu banyak adegan-adegan yang nyrempet ke arah itu.

Anime ini juga memiliki masalah dualisme.Jujur gue agak bingung siapakah sebenarnya “Main Character” di anime ini.Memang benar Kinji dan Aria adalah MC dari anime ini.Tapi sepanjang gue nonton anime,biasanya ada tokoh yang lebih menonjol.Disini gue gak lihat mana yang lebih dominan antara Kinji dan Aria (logikanya seharusnya Aria).

5.Final Tought dan Rekomendasi

Anime ini cukup keren,action dan ceritanya cukup solid.Meskipun gue harus bilang bahwa ending anime ini agak menggantung tapi seenggaknya ceritanya sendiri gak jelek.Overall skor gue untuk anime ini adalah 7.4 dari 10 (It’s pretty decent).

No comments: